Author : Puthrie Shairis As
Judul : ~ Honey ~
Genre :
Romance, komedi (?)
Type :
Series
Cast : Hanna Scharen Karl a.k.a Hanna, Han Soo
Yun a.k.a You (Reader), Kim Kibum a.k.a Key SHINee, Lee Jinki a.k.a Onew
SHINee, Choi Minho a.k.a Minho SHINee, Kim Jonghyun a.k.a Jonghyun SHINee, dan
Lee Taemin a.k.a Taemin SHINee
Other
Cast : Park Jun Hea a.k.a Jung Hea, dan
Paul ( yang lain, tergantung perkembangan cerita)
Part
2
“Hanna?” panggil Key
tak percaya dengan apa yang dilihatnya.
“Ne, Oppa. Ini aku!”
jawab Hanna dengan senyuman mautnya. Kini pandangan Onew, Minho, Jonghyun dan
Taemin beralih memandang Key seakan meminta penjelasan untuk semua kejadian
ini.
“Hhhppp…” Hanna
membekap mulutnya. Ia menatap Key lama, ia tampak sudah tidak bisa lagi
mengendalikan luapan rasa rindu dan bahagia di hatinya.
“Oppa……..!!!!!!!!!!!!!”
teriak Hanna tiba-tiba seraya berlari memeluk Key erat.
“HYaaaa…. Oppa, I miss
you…!! Aku merindukanmu oppa…” pekik Hanna seraya semakin mempererat pelukannya.
Semua orang menatap kejadian itu tak berkedip, perasaan bingung, shock dan
penasaran semakin mengerayangi kepala mereka.
“Bagaiamana kau bisa
ada di korea?” tanya Key bingung.
“itu tidak penting,
sekarang bagaiamana kalau oppa memberikanku ciuman selamat datang?” jawab Hanna
manja.
“Ohok..ohok…” mendengar
itu tiba-tiba saja Onew tersedak. Hanna melirik Onew malas, tetapi sesaat
kemudian ia kembali menatap Key manja.
“Kiss me, oppa…” lanjut
Hanna lagi.
“Ya’!! jangan bercanda
lagi! Bagaimana kau bisa ada di Korea??” desak Key tak sabar. Mendengar Key
mebentaknya, tiba-tiba saja Hanna melepaskan pelukannya dan cemberut. Bibirnya
manyun dan wajahnya tertekuk, tetapi itu sama sekali tak mengurangi pesona kecantikannya.
“Nona memutuskan untuk
tinggal di Korea musim ini tuan” seru Paul tiba-tiba yang berjalan masuk dengan
beberapa koper besar di tangannya.
“mwo??” seru Key kaget.
Ia lalu beralih memandang Hanna yang tiba-tiba menyungingkan senyum manis
padanya.
“Adwae!!! Kau harus
kembali ke Amerika sekarang juga!! Tidak ada yang menjagamu disini!” lanjut Key
seraya menarik lengan Hanna dan menyeretnya menuju pintu keluar. Sementara itu,
ke-4 namja lain hanya menonton pemandangan di depan dengan penuh tanda tanya.
“Anio, oppa. Aku ingin
berada di sini bersama oppa…” rengek Hanna tak mau kalah.
“Adwae!!!” elak Key
sembari beralih mendorong hanna menuju pintu keluar.
“Tuan muda, Nona Hanna
akan tinggal disini bersama anda selama ia di Korea!” potong Paul tiba-tiba.
“MWO???” pekik Key,
Onew, Minho, Jonghyun dan Taemin bersamaan.
“Ne oppa, aku akan
tinggal disini!” ulang Hanna dengan senyuman puas di kedua sudut bibirnya.
*****
Key terduduk lemas di
sofa ruang tengah, sejenak ia memejamkan matanya dan tangan kanannya mulai
memijat-mijat kepala yang mulai pusing. Akhir-akhir ini benar-benar banyak
kejadian yang berada di luar akal sehatnya.
Sementara itu Onew,
Taemin dan Jonghyun mengintip dari balik pintu kamar Jonghyun dan Minho yang
kini menjadi milik Hanna.
“Hyung, apa dia
benar-benar akan tinggal disini?” bisik Taemin pada Onew di sampingnya.
“apa kau tidak lihat?
Dia bahkan sudah merapikan barang-barangnya di lemari kita!” celetuk Jonghyun
tanpa mengalihkan pandangannya dari sela-sela pintu yang terbuka.
Onew membenarkan posisi
tubuhnya, ia berdiri tegap dan melirik Key yang terkulai lemas tak jauh dari
tempat mereka berdiri sekarang. Berjuta-juta pertanyaan dan rasa ingin tau
memenuhi kepalanya.
Onew berjalan
menghampiri Key di ruang tengah di ikuti dengan Jonghyun dan Taemin di
belakang. Mereka semua duduk di sofa dan melirik Key penasaran.
“Key…” panggil Onew
tiba-tiba.
“Ne..ne.. aku tau!”
jawab Key tanpa membuka matanya.
“Kita tidak mungkin
membiarkan seorang yeoja tinggal di dorm kita. Bagaimana kalau manager hyung
tau? Bagaimana kalau pihak managemen tau?” lanjut Onew serius.
“Kibum-ah, siapa dia
sebenarnya?” tanya Minho penasaran yang duduk tak jauh darinya.
“benar, siapa dia??
Yeoja cantik itu?” sambung Jonghyun penasaran. Taemin menyeringai lebar
mendengar celetukan hyungnya itu, kemudian ia berbisik “Hyung, bukan kah dia
mirip Emma Watson? Cantik sekali”
Kening Jonghyun
berkerut “kau pikir dia mirip Emma Watson??” seru Jonghyun spontan. “Hehehe…
menurutmu tidak ya?” jawab Taemin nyengir.
“Oppa….!!!!” Pekik Hanna
tiba-tiba seraya berlari menghampiri Key dan duduk di sampingnya, membuat Minho
sedikit bergeser untuk membiarkan yeoja itu duduk di sampingnya.
“Oppa, bagaimana kalau
kita pergi nonton? Atau ajak aku jalan-jalan?” kata Hanna manja sembari
menggandeng lengan Key erat dan memeluknya.
Semua orang kembali
dibuat diam seribu bahasa olehnya. Semuanya kini benar-benar menatap Key
penasaran.
“Hhh… Hanna… kau… tidak
bisa tinggal disini!” jawab Key akhirnya seraya menegakkan tubuhnya. Ia beralih
menatap Hanna serius.
“Kenapa? Oppa tidak
suka aku disini?” jawab Hanna cemberut.
“Ani, bukan begitu,
tapi kau.. aku.. Arrgghhh… Astagah!” Key tampak semakin bingung. Hanna hanya mengangkat
kedua bahunya, ia lalu mengalihkan pandangnnya pada ke-4 namja di
sekelilingnya.
“Oppa, siapa mereka?
Apa mereka teman-temanmu?” tanya Hanna beberapa detik kemudian.
“Ne..”
“ini Lee Jinki, atau
yang biasa di panggil Onew, hyung kami yang tertua disini. Di sampingmu Choi
Minho, itu Kim Jonghyun, di sampingnya Lee taemin, dia maknae dan… sepertinya
kalian seumur” ucap Key memperkenalkan mereka satu per satu.
“mwo? Benarkah? Kita
seumur?” seru Taemin girang. Hanna menatap Taemin tajam, membuat senyuman manis
di bibir si maknae itu lenyap seketika. “Ee.. lupakan saja” ucap Taemin pelan.
“Key, siapa dia?” tanya
Onew tak sabar.
“Oh, Aku Hanna, Aku
yeojachingunya Key oppa!” jawab Hanna dengan senyuman manisnya.
“Mwo????” pekik ke-4
namja tadi shock.
“mwo? A.. Anio.. anio…
bukan! Dia adikku!!” ralat Key cepat. Ia beralih menatap Hanna “apa yang kau
katakan!” tegur Key. Hanna kembali cemberut dan menyandarkan punggungnya di
sofa.
“Ahahaha… mengagetkanku
saja!” seru Onew seraya mengelus-elus pahanya, tetapi beberapa detik kemudian,
tiba-tiba saja ia teringat sesuatu yang penting “Hey, kau kan tidak punya
adik!” serunya bingung.
“benar! Kibum-ah, kami
serius!” desak Minho.
“Aa.. dia memang bukan
adikku…” Key berusaha menjelaskan.
“tapi tadi kau
bilang….”
“Hyung!!! Dengarkan
dulu aku bicara!!!” bentak Key sewot begitu Onew berusaha memotong pembicaraannya.
“dia memang bukan adikku. Tapi orang tuaku dan orang tua Hanna berteman baik,
dan saat aku sekolah di L.A aku tinggal di rumahnya dan… aku sudah
menganggapnya seperti adikku!” jelas Key panjang lebar.
“Oppa!!!” seru Hanna
tiba-tiba. Guratan kekecewaan tampak terlihat jelas di raut wajahnya.
“aku akan siapkan makan
malam” seru Key cepat seraya berdiri dari duduknya dan berjalan menuju dapur.
Semua orang hanya diam, mereka saling bertukar pandang satu sama lain, lalu
melirik Hanna takut.
Yeoja itu tampak ingin
menangis, begitu sadar ia sedang di perhatikan, dengan cepat ia berdiri dari
duduknya dan berjalan masuk ke kamarnya.
“kelihatannya Hanna
menyukai Key hyung” ucap Taemin pelan.
“Ne, kau benar..” jawab
Minho seraya berdiri dari duduknya.
“Taemin-ah, ayo kita
main winning eleven…” ajak Minho
seraya berjalan mendekati tv.
“Ne..” jawab Taemin
seraya mengikuti Minho.
“Wah… tampaknya kita
akan jadi susah..” celetuk Jonghyun.
“Ne, ne, Hhh… bagaimana
ini?” gumam Onew bingung. “Oh ya, Key! Aku mau makan ayam malam ini!!!” seru
Onew tiba-tiba.
“mwo? AYAM LAGI????”
pekik Key, Jonghyun, Minho dan Taemin bersamaan.
“I love chicken!” jawab
Onew bangga.
*****
Key mendengarkan
kata-kata eommanya di telpon dengan seksama, sesekali keningnya berkerut,
wajahnya tampak serius dan beberapa kali Key terlihat ingin bicara tapi terus
dipotong, hingga akhirnya sampai telpon tersebut terputus, Key tidak ada bicara
satu kata pun.
“apa? apa yang ibumu
katakan?” desak Onew tak sabar.
“mereka sudah
merencanakan pertemuanku dengan gadis itu!” jawab Key bimbang.
“dimana? Kapan?” tanya
Onew lagi. “sebaiknya kita harus cepat bicara dengan gadis itu sebelum ia
membocorkan semuanya” lanjut Minho serius.
“Ne, aku mengerti!”
jawab Key menganggukkan kepala.
---
Key mengedarkan
pandangannya ke penjuru kafe. Ia menatap satu persatu pengunjung di sana,
berusaha menemukan seorang yeoja yang dicarinya. Kini ia, Onew, Minho, Jonghyun
dan Taemin sedang berada di sebuah kafe di mana Key dan yeoja mosterius itu
akan dipertemukan. Tentu saja mereka sudah menyamar, menggunakan topi, kacamata
hitam dan masker untuk menghindarkan satu orangpun mengenali mereka.
“Key, kau yakin dia ada
disini?” bisik Onew curiga.
“Ne, eommaku sudah
memberiku alamatnya, dan aku yakin benar disini!” jawab Key yakin sembari terus
mencari.
“bagaimana kau bisa
mengenali orang yang bahkan belum pernah kau lihat?” tanya Minho bingung. Key
melirik Minho malas “tentu saja tidak bisa! Tapi lihat…” Key memperlihatkan
foto seorang yeoja cantik di ponselnya.
“Wah… manis sekali..”
celetuk Jonghyun dan Onew bersamaan.
“Ne, dia imut sekali
hyung” sambung Taemin setuju.
“Haiiisss, dia
benar-benar bukan tipeku!” celetuk Key kesal, ia lalu kembali mengedarkan
pandangannya ke penjuru kafe.
“Aigo… aku tidak bisa
membayangkan bagaimana kalau dia melihatku! Dia pasti akan berteriak histeris
seperti yeoja pada umumnya bukan??” gumam Key bergidik ngeri.
“Ne, dan semua orang
akan langsung mengenali kita” sambung Taemin di belakang.
“Tapi, Onew hyung,
kenapa kita juga harus ikut Key menemui ‘calon
isterinya?” Tanya Jonghyun tiba-tiba. Mendengar itu Key tersentak kaget, ia
berbalik menatap Jonghyun kesal “Yaaa’!!! Dia bukan calon istriku!!!” sembur
Key cepat.
“KEY!!! Jangan berteriak!” tegur Onew ikutan
kesal.
“semua orang bisa
mengenali kita!” lanjutnya serius. Key
diam, tapi matanya menatap Jonghyun tajam sebelum akhirnya kembali mencari.
“tatapan matanya
benar-benar mengerikan” bisik Minho setengah tertawa.
“Ne. dan dia selalu
melakukan itu padaku!” jawab Jonghyun ngeri.
“Ah, itu dia!!” seru
Key tiba-tiba seraya memberi petunjuk ke pada yang lain untuk melihat ke meja
yang terletak di sudut kanan kafe. Di sana terlihat seorang yeoja sedang duduk
diam dan membaca majalah yang dibawanya.
“Ne, A-yo, sudah
waktunya!” jawab Onew cepat seraya berjalan menghampiri yeoja itu di ikuti
dengan member yang lain.
*****
Soo Yun menutup majalah
di mejanya keras. Ia kesal setengah mati. Ia sudah membaca majalah itu hampir
tiga kali selama menunggu namja yang
kata eommanya calon suami yang baik masa
depan.
Soo Yun kembali melirik
jam tangannya entah untuk yang keberapa kalinya. Ia mendengus kesal, rasanya
tingkat kesabarannya sudah berada di ujung kemurkaan.
“Arrrggh!! Sial!! Apa
dia mempermainkan ku?!” gerutu Soo Yun kesal. Ia kembali mengedarkan
pandangannya ke penjuru kafe, tiba-tiba saja kedua bola matanya menangkap sosok
5 orang namja aneh sedang berjalan ke arahnya. Entah kenapa ia bisa merasakan ‘namja itu’ pasti ada di salah satu dari
mereka.
“Apa kau Han Soo Yun?”
tanya salah satu dari 5 namja itu begitu berdiri di depannya.
“Ne, jadi siapa di
antara kalian yang bernama Kim Kibum?” tanya Soo Yun nanar. Semua namja itu
terdiam, tetapi Soo Yun bisa menangkap sinyal saat ke-4 namja lain melirik
namja yang tadi bicara padanya.
“jadi kau? Kim Kibum?”
tanya Soo Yun kesal seraya berdiri dari duduknya dan menatap namja dengan topi
dan kaca mata hitam di depannya.
“kau tau SEKARANG JAM
BERAPA???!!!” bentak Soo Yun keras.
“Kau benar-benar
membuang waktuku!!!” maki Soo Yun di puncak emosinya.
Mendengar itu Key kaget
bukan main, pertemuan ini benar-benar berbeda dengan apa yang ia bayangkan
sebelumnya.
“Key, yeoja ini
benar-benar hebat!” bisik Jonghyun di belakang.
“Haiiss.. Ya`!!! apa
kau tidak tau siapa aku??” Tantang Key akhirnya begitu ia bisa mengendalikan
rasa shocknya.
“siapa peduli! Kau
sudah datang terlambat dan membuatku kesal. Kurasa untuk hari ini sampai disini
saja!” jawab Soo Yun seraya beranjak pergi.
“mwo??” pekik Key
kaget.
“Wow!” gumam Minho
seraya menyunggingkan senyuman manisnya.
“dia benar-benar hebat
bukan?” bisik Jonghyun lagi, kali ini pada Minho yang diikuti dengan ancungan
jempol darinya.
“Ya’ Kau!!!” panggil Key tiba-tiba. Langkah
Soo Yun terhenti, dengan malas ia berbalik memandang Key.
“apa kau tak
mengenaliku? Kau benar-benar tidak tau siapa aku?” tanya Key tak percaya seraya
melepaskan kacamatanya.
“Key!! Apa yang kau
lakukan??” seru Onew kaget. Key tetap tak bergeming, ia memandang lurus Soo Yun
di depannya dan menunggu jawaban.
“tidak. Apa kau merasa
begitu penting hingga aku harus mengenalmu??” jawab Soo Yun datar. Tanpa
menunggu jawaban Key, ia kembali melanjutkan langkahnya pergi hingga akhirnya ia
menghilang di balik pintu keluar.
“Mwo? Apa dia serius?”
seru Key shock.
“Hey!!! Itu Key SHINee
kan??” seru seorang yeoja yang duduk tak jauh dari mereka berdiri.
“benar… itu Key
SHINee…!” pekik yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar